Di dalam buku “The Learning Revolution” ada 4 mitos yang diutarakan.:
1.Sekolah adalah tempat terbaik untuk belajar
2. Kecerdasan bersifat tetap
3. Pengajaran yang menghasilkan pembelajaran
4. Semua pelajar dengan gaya yang sama
Sedikit demi sedikit konsep tentang belajar seperti 4 mitos di atas semakin ditinggalkan. Banyak sekolah, khususnya sekolah swasta telah melakukan cara belajar mengajar yang lebih dinamik ia itu :buku pelajaran lebih berwarna, tempat belajar yang ceria, guru yang bersahabat, kaedah pembelajaran yang lebih intelligence, dan hal-hal lagi.
Akan tetapi, ternyata tak semua orang boleh memasuki zon pembelajaran yang nyaman itu, kerana kenyamanan itu mesti di bayar dengan ribuan ringgit. Sanggupkah kita?
Sejak zaman dahulu lagi pemikiran kita kalau pergi belajar ke sekolah ialah untuk mendapat pekerjaan. Akan tetapi pembelajaran itu lebih dari itu. Belajar ialah untuk kehidupan yang dengannya seseorang itu dapat menjadi manusia manusia mandiri. Oleh itu, seseorang itu seharusnya belajar setiap ketika di manapun mereka berada serta mwndapatkan sesuatu yang terpantas, menarik, atau yang berguna untuk dipelajari untuk dirinya.
Bagi pencari ilmu mereka tidak jemu jemu mencari guru walaupun dimana. Para pencari ilmu mengembara dari satu tempat ke tempat lain, mencari guru-guru yang faqih dan mursyid di bidangnya masing-masing, lalu kembali pulang dan mengamalkannya di sepanjang perjalanan hidup.
Modal yang sangat penting ia lah Semangat untuk Belajar. Tanpa semangat belajar, anak kita yang belajar di sekolahan akan tergagap-gagap melihat realiti hidup, karena sesungguhnya mereka tak boleh berhenti belajar jika berniat untuk mengharungi dunia nyata. Selama anak-anak kita jemu semangat belajar, mereka akan terus menjadi pelajar mandiri di manapun mereka berada, dan mereka Insya Allah akan sanggup menghadapi kenyataan hidup.
Selamat belajar
zainudinhaji@gmail.com